Tenaga Kesehatan RSUD Pariaman Mulai Terima Vaksin COVID-19

direktur rsud pariaman vaksin

(Direktur RSUD Pariaman Menerima Suntik Vaksin COVID-19)

 

RSUD Pariaman mulai melaksanakan vaksinasi COVID-19 tahap pertama bagi tenaga kesehatannya.

Selasa, 02 Februari 2021 vaksinasi COVID-19 bagi tenaga kesehatan di RSUD Pariaman mulai dilaksanakan. Vaksinasi yang bertempat di Gedung BDRS RSUD Pariaman ini dilaksanakan dengan dua tahap. Tahap pertama, untuk pemberian suntikan pertama, dilaksanakan mulai tanggal 02 hingga 08 februari 2021 dan tahap kedua dilaksanakan 14 hari setelah suntikan pertama, pada tanggal 16 hingga 22 februari 2021.

Dalam sambutannya, Direktur RSUD Pariaman, dr. Indria Velutina, MARS menyampaikan harapannya agar semua tenaga kesehatan di RSUD Pariaman dapat ikut serta menyukseskan vaksinasi COVID-19 ini. Mengingat tenaga kesehatan berada di garis depan dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

Tenaga kesehatan (nakes) harus diperiksa dan discreening sebelum menerima suntik vaksin. Setiap nakes yang akan divaksin harus melalui 5 pos. Pada pos 1, nakes yang akan disuntik vaksin harus lolos verifikasi pendaftaran melalui aplikasi “peduli lindungi”. Selanjutnya nakes menuju pos 2 untuk screening dan anamnesa. Pada pos 2, nakes akan diperiksa secara detail termasuk ada atau tidaknya penyakit penyerta (comorbid). Jika berdasarkan pemeriksaan nakes tidak memenuhi syarat, maka nakes tersebut tidak boleh menerima vaksin. Namun, jika nakes memenuhi syarat maka tahapan berikutnya adalah pemberian vaksin COVID-19 di pos 3.

Selesai menerima vaksin, nakes akan menjalani masa observasi selama 30 menit di pos 4. Observasi ini dilakukan untuk melihat gejala klinis yang muncul setelah pemberian vaksin / KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi). Pihak RSUD Pariaman juga telah menyediakan tim emergency (code blue) dan ambulance apabila muncul efek samping yang membahayakan. Jika efek samping yang muncul tidak membahayakan, maka nakes dapat menuju pos 5 untuk pencatatan dan pelaporan. Pada pos 5, nakes akan menerima kartu vaksin berikut sertifikatnya.

Dengan adanya vaksinasi COVID-19 ini diharapkan dapat memutus rantai penularan COVID-19 dan menghindari sakit berat akibat COVID-19 pada tenaga kesehatan di RSUD Pariaman, ujar dr. Indria Velutina, MARS.

Berita Lainnya :